Header Ads Widget

jambimantap

Festival Ramadhan Lima Desa Tanjung Pauh Mudik: Merajut Kebersamaan di Bulan Suci

festival, ramadhan , tanjung pauh mudik, kerinci



Kerinci, 16 Maret 2025 — Suasana penuh khidmat dan kebahagiaan menyelimuti musholla Ijtihadul Islami'ah Punai Merindu saat Festival Ramadhan Lima Desa Tanjung Pauh Mudik resmi dibuka. Acara yang dinanti-nanti oleh masyarakat setempat ini dihadiri oleh lima Kepala Desa serta berbagai tokoh masyarakat, menandai awal dari serangkaian kegiatan yang sarat makna dan kekhidmatan.


Zaky Alfatih, selaku ketua pelaksana festival, juga menyampaikan harapan dan komitmennya. “Insya Allah, kegiatan ini akan berlanjut hingga malam takbiran. Kami sudah menyiapkan berbagai acara menarik yang pasti akan menghibur dan mendekatkan kita semua,” ungkapnya penuh semangat. Pernyataan ini disambut dengan antusias oleh masyarakat yang hadir, menunjukkan dukungan penuh terhadap kelanjutan acara.


Festival ini juga mendapatkan perhatian khusus dari kalangan akademisi. Rektor IAIN Kerinci Dr. Jafar Ahmad, S.Ag., M.Si. hadir untuk memberikan dukungan dan apresiasi terhadap inisiatif ini, menggarisbawahi pentingnya peran sosial dalam membangun masyarakat yang lebih harmonis. 


Antusiasme masyarakat sangat terasa, dengan warga dari berbagai kalangan berbondong-bondong datang untuk menyaksikan dan berpartisipasi dalam perlombaan yang disiapkan. Suasana ceria dan penuh keceriaan tampak di wajah anak-anak, remaja, hingga orang dewasa yang tidak ingin melewatkan kesempatan untuk terlibat dalam rangkaian acara yang telah dipersiapkan dengan baik.


Festival Ramadhan Lima Desa Tanjung Pauh Mudik menawarkan berbagai kegiatan menarik yang siap memikat hati para peserta, di antaranya:


1. Lomba Adzan - Di mana peserta akan menunjukkan kemampuan mereka dalam melantunkan adzan, mengundang rasa khusyuk dan kerinduan untuk beribadah.

   

2. Lomba Tartil - Perlombaan ini menguji ketelitian dan keindahan dalam membaca Al-Qur'an, menampilkan keindahan bahasa dan makna yang terkandung di dalamnya.


3. Tahfidz Juz 30 - Sebuah tantangan bagi para peserta untuk menunjukkan hafalan mereka, di mana satu juz yang terakhir dari Al-Qur'an menjadi sorotan.


4. Tahfidz 5 Juz - Menggugah semangat para peserta untuk menghafal lebih banyak, menunjukkan dedikasi dan komitmen terhadap Al-Qur'an.


5. Berbagi Takjil - Kegiatan ini menjadi momen berbagi kebahagiaan dengan memberikan takjil kepada yang membutuhkan, menciptakan rasa saling peduli di antara sesama.


6. Pawai Obor - Sebuah tradisi yang menyambut Idul Fitri, di mana warga berjalan beriringan dengan obor menyala, melambangkan harapan dan kebersamaan menuju hari kemenangan.


Dalam setiap kegiatan yang digelar, terlihat semangat kebersamaan dan saling menghormati yang mengikat masyarakat. Selain itu, festival ini menjadi kesempatan bagi generasi muda untuk belajar nilai-nilai keagamaan dan kebersamaan, sehingga dapat menjadi generasi yang lebih baik dan berakhlak mulia.


Dengan harapan untuk mengukir momen berharga di bulan suci Ramadhan, festival ini diharapkan bukan hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga sebagai ladang amal dan kebahagiaan bagi seluruh masyarakat. Mari kita sambut bulan Ramadhan dengan semangat saling mendukung dan berbagi, menjadikan festival ini sebagai salah satu pendorong untuk memperkuat persatuan dan kesatuan di antara kita!

Post a Comment

0 Comments