Jambi – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Jambi melaksanakan pelantikan pengurus baru periode 2024-2025 di Maulidia Convention Center. Acara yang berlangsung dengan khidmat ini mengangkat tema “Transformasi HMI dalam Menghadapi Polarisasi Sosial: Mewujudkan Persatuan melalui Dialog dan Kolaborasi”. Tema ini mencerminkan komitmen HMI Cabang Jambi untuk berperan aktif dalam menjaga persatuan bangsa di tengah berbagai perbedaan sosial yang semakin tajam.
Tesa mardian secara resmi dilantik sebagai Ketua Umum HMI Cabang Jambi. Dalam pidato perdananya sebagai ketua, Mardian menyampaikan visinya untuk membawa HMI Cabang Jambi menjadi garda terdepan dalam menghadapi tantangan polarisasi sosial melalui pendekatan dialog dan kolaborasi lintas sektor. Ia menegaskan bahwa kepengurusan ini adalah awal dari sebuah perjalanan untuk menjalankan roda organisasi dan menghadapi berbagai dinamika, hambatan, serta tantangan yang mungkin akan muncul.
“Pelantikan ini adalah awal dari kepengurusan untuk menjalankan roda organisasi ini, dalam menjalankan tentu banyak dinamika, hambatan dan tantangan, tak ada jalan lain selain kebersamaan, ketika kita yakin dengan kebersamaan insyallah apapun halangan rintangan bisa kita lewati
Mardian menekankan pentingnya kolaborasi di antara semua pihak, termasuk komisariat dan senior, untuk menciptakan konstruksi utuh yang berkesinambungan. “Kita tidak bisa hanya mengandalkan pengurus saja. Kita harus saling mendukung dan membesarkan satu sama lain. Kolaborasi dan kerja sama sangat diperlukan demi terwujudnya cita-cita kita yang besar: masyarakat yang adil dan makmur,” tambahnya.
Muh. Arief Rosyid, yang turut memberikan sambutan, mengapresiasi tema pelantikan dan menyatakan bahwa peran mahasiswa sebagai penjaga persatuan menjadi semakin penting dalam situasi sosial saat ini. Arief menekankan bahwa HMI harus terus bertransformasi agar bisa menjawab tantangan zaman dengan cara yang lebih inklusif dan inovatif.
"HMI harus hadir di tengah masyarakat sebagai kekuatan pemersatu. Polarisasi yang terjadi saat ini tidak bisa diselesaikan dengan perpecahan, tetapi harus dengan dialog yang terbuka dan kolaborasi yang melibatkan seluruh elemen masyarakat,” ungkap Arief.
Sementara itu, Abdul Hakim EL, Ketua Bidang PTKP PB HMI, juga hadir memberikan pandangannya terkait peran strategis HMI dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di tengah dinamika sosial-politik yang berkembang. Menurutnya, transformasi kaderisasi dalam HMI harus terus dilakukan agar setiap kader mampu menghadapi tantangan di era globalisasi ini.
Dengan terlaksananya pelantikan ini, tesa Mardian bersama jajaran pengurus baru diharapkan mampu membawa HMI Cabang Jambi lebih aktif dalam membangun ruang dialog dan kolaborasi, serta memperkuat perannya sebagai penjaga persatuan dan harmonisasi di tengah masyarakat.
0 Comments